CXR BRI Platform Perdagangan Karbon Indonesia Berbasis Blockchain
KakaKiky - Dalam upaya mengatasi perubahan iklim, banyak negara dan perusahaan telah beralih ke konsep perdagangan karbon sebagai solusi untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, seperti. Namun, dalam era di mana teknologi semakin mendominasi, platform carbon trading berbasis blockchain muncul sebagai inovasi yang menjanjikan untuk meningkatkan transparansi, keamanan, dan efisiensi dalam perdagangan karbon Indonesia.
Pada kesempatan kali ini kita akan
membahas konsep dasar dari platform carbon trading berbasis blockchain,
manfaatnya, serta rekomendasi salah satu platform carbon trading berbasis
blockchain terbaik di Indonesia.
Konsep Dasar Platform Perdagangan Karbon Indonesia Berbasis Blockchain
1. Blockchain dalam Konteks Carbon Trading
Blockchain, teknologi dasar di balik
mata uang digital seperti Bitcoin, telah membuka peluang baru dalam berbagai
industri, termasuk perdagangan karbon. Dalam konteks ini, blockchain berfungsi
sebagai buku besar terdistribusi yang mencatat semua transaksi karbon dengan
cara yang aman dan transparan. Setiap transaksi dicatat dalam blok yang terkait
erat dengan blok sebelumnya, menciptakan rantai blok yang tidak bisa diubah.
2. Token Karbon dan Smart Contracts
Platform carbon trading berbasis
blockchain menggunakan token karbon untuk mewakili jumlah karbon yang
diperdagangkan. Token ini dapat dibeli, dijual, atau dipindahtangankan di
antara pihak-pihak yang terlibat dalam perdagangan. Selain itu, smart contracts
(kontrak pintar) yang terkait dengan blockchain memastikan bahwa semua pihak
memenuhi kewajiban mereka secara otomatis ketika kondisi yang telah ditentukan
terpenuhi. Ini menghilangkan kebutuhan akan pihak ketiga, seperti lembaga
keuangan, dan meningkatkan efisiensi transaksi.
Manfaat Platform Carbon Trading Berbasis Blockchain
1. Transparansi dan Keamanan Tinggi
Salah satu keunggulan utama dari
platform carbon trading berbasis blockchain adalah tingkat transparansi yang
tinggi. Setiap transaksi dicatat dalam blok terhubung, dan informasi ini dapat
diakses oleh semua pihak yang berpartisipasi dalam jaringan. Keamanan juga
menjadi fokus utama, karena data terdesentralisasi pada banyak nodus di seluruh
jaringan, membuatnya sangat sulit untuk dimanipulasi atau diretas.
2. Efisiensi Operasional
Dengan menggunakan smart contracts,
platform ini meningkatkan efisiensi operasional secara signifikan. Kewajiban
dan pembayaran dapat diproses secara otomatis ketika parameter yang telah
ditentukan terpenuhi. Hal ini akanmengurangi biaya administratif dan waktu yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan transaksi.
3. Sebagai Pendorong Inovasi Keberlanjutan
Platform ini menciptakan peluang bagi
perusahaan dan individu untuk berinovasi dalam mengurangi emisi karbon. Dengan
memperdagangkan token karbon, entitas dapat mendapatkan insentif ekonomi untuk
mengadopsi praktik berkelanjutan dan berinvestasi dalam teknologi ramah
lingkungan.
4. Pengukuran Akurat dan Verifikasi
Blockchain menyediakan cara yang lebih
akurat dan terukur untuk mengukur emisi karbon. Data yang dicatat dalam
blockchain dapat dengan mudah diverifikasi, membantu mengatasi masalah
kepercayaan dan mengurangi risiko penipuan.
Rekomendasi Platform Trading Carbon Berbasis Blockchain
Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan
partisipasi masyarakat Indonesia dalam mengatasi perubahan iklim, PT Bringin
Inti Teknologi (BIT) menghadirkan solusi inovatif berupa carbon exchange rakyat BRI (CXR). CXR bukan hanya sebuah platform perdagangan karbon, tetapi juga sebuah
langkah konkret dalam mendemokratisasi dan memfasilitasi perdagangan karbon di
Indonesia.
Industri karbon telah menjadi fokus
utama di tengah keprihatinan global terhadap perubahan iklim. Perdagangan
kredit karbon, terutama dalam konteks sukarela (voluntary carbon market),
menjadi solusi yang semakin diakui oleh negara-negara dalam mencapai komitmen
Paris Agreement untuk memperlambat laju perubahan iklim.
Indonesia, sebagai pemilik hutan hujan
tropis terbesar ketiga di dunia dan penyimpan 17% cadangan blue carbon dunia,
memiliki potensi besar untuk menyerap emisi karbon global. Namun, pasar karbon
sukarela di Indonesia masih terbatas pada sejumlah komunitas tertentu dan
menghadapi tantangan transparansi terkait harga, entitas penjual, dan
pembelinya.
Dalam menjawab tantangan ini, BIT
menghadirkan CXR BRI, sebuah platform yang berfokus pada voluntary market dan
menggunakan teknologi blockchain. Tujuannya adalah memfasilitasi jual-beli
kredit karbon secara aman, transparan, dan berkelanjutan.
Carbon eXchange Rakyat (CXR) Bekerjasama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI)
Carbon eXchange Rakyat (CXR) tidak
berdiri sendiri, namun menjalin kerjasama strategis dengan Bank Rakyat
Indonesia (BRI) terkait layanan finansial dan market insight. BRI, sebagai
institusi keuangan terbesar di Indonesia, secara aktif mendukung inisiatif yang
memberikan dampak positif pada masyarakat dan lingkungan.
Nitia Rahmi, Team Leader Blockchain PT
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, menyampaikan, "BRI ini punya
superapps, kita ingin membantu pemerintah untuk mencapai target emisi karbon,
terutama karena BRI punya customer base yang banyak, hampir seratus juta
customer, maka melalui ritelisasi CXR juga bisa mempercepat pencapaian emisi
tadi."
Teknologi yang digunakan oleh CXR BRI ini adalah teknologi blockchain tinggi yang bersifat
private dan memastikan keamanan data yang terjaga. Nitia menjelaskan, "Di
sisi teknologi, CXR mengembangkan datanya menggunakan blockchain. Cuma
blockchain di sini bukan seperti cryptocurrency atau blockchain publik. Kita
menggunakan private blockchain sebagai tempat penyimpanan data, sehingga tidak
ada super admin yang bisa memanipulasi data tersebut."
Keunggulan Carbon eXchange Rakyat (CXR)
Salah satu keunggulan utama dari CXR
adalah kemampuannya untuk memperjualbelikan kredit karbon dari proyek-proyek
asli Indonesia yang telah tervalidasi dan memenuhi sertifikasi baik nasional
maupun global. CXR bukan hanya sebuah platform perdagangan, melainkan juga
wadah kolaborasi yang terbuka bagi berbagai pihak di industri hijau dan karbon.
CXR telah menjalin kolaborasi dengan
CarbonEthics untuk memastikan proyek-proyek di platform ini memiliki integritas
dan dampak berkelanjutan untuk masyarakat dan lingkungan. Andhika Gannersha
Gemilang, Executive Vice President Digital Platform Solution & Services PT
Bringin Inti Teknologi, menjelaskan bahwa saat ini CXR sedang meningkatkan
kesadaran di kalangan masyarakat yang produktif dan memiliki penghasilan lebih,
yang sebelumnya juga aktif dalam kegiatan sosial dan sumbangan.
Mencapai Target Jangka Panjang
Carbon eXchange Rakyat menjadi platform
marketplace jual-beli karbon yang mendorong pencapaian target jangka panjang,
terutama komitmen Net Zero Carbon Indonesia pada tahun 2060. Langkah awal yang
dilakukan oleh CXR dan BRI adalah membangun kesadaran individu akan pentingnya
memperhatikan isu emisi karbon.
Nitia menyatakan, "Kita pasti akan
lakukan bertahap. Kita akan posting di media sosial, lalu kita evaluasi setiap
kampanye yang dilakukan. Meskipun target bisnisnya tidak terlalu agresif, kami
akan terus meningkatkan kualitas dengan melihat umpan balik dari
masyarakat."
Dengan demikian, CXR BRI tidak hanya
berupaya menciptakan sebuah platform perdagangan karbon, tetapi juga
menjalankan misi lebih besar untuk memberdayakan masyarakat Indonesia dalam
menghadapi tantangan perubahan iklim. Melalui kolaborasi dan teknologi
inovatif, mereka membuka pintu menuju masa depan yang berkelanjutan dan ramah
lingkungan.
Kesimpulan
Platform carbon trading berbasis
blockchain adalah langkah inovatif menuju keberlanjutan global. Dengan meningkatkan
transparansi, keamanan, dan efisiensi dalam perdagangan karbon, teknologi ini
menjadi alat yang efektif dalam mengatasi tantangan perubahan iklim. Meskipun
dihadapkan pada beberapa tantangan, dukungan global dan kemampuannya untuk
mendorong inovasi keberlanjutan menunjukkan bahwa platform ini memiliki potensi
besar untuk membentuk masa depan di mana upaya kolektif kita menuju
keberlanjutan dapat lebih efektif dan efisien.
Jadi ini langkah buat menangani perubahan iklim ya. Mantap. Makin inovasi saja Indonesia. Semoga makin mengglobal ya dan hasilnya memuaskan
BalasHapusAamiin, semoga saja ya kak..
Hapus