Belajar Fungsi dan Prosedur di Python Lengkap Dengan Contoh
KakaKiky - Fungsi dan prosedur adalah dua konsep yang sangat penting dalam pemrograman. Kedua konsep tersebut memungkinkan kita untuk mengorganisir kode program dengan lebih baik dan membuat program menjadi lebih modular dan mudah dipahami.
Dalam Python, fungsi dan prosedur
memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Fungsi adalah blok kode yang dapat
menerima input, melakukan pengolahan, dan menghasilkan output. Sementara itu,
prosedur adalah blok kode yang hanya melakukan pengolahan tanpa menghasilkan
output apapun. Proses pembuatan fungsi dan prosedur dalam Python disebut dengan
proses pengdefinisian.
Pengertian Fungsi Pada Python
Fungsi adalah blok kode yang dapat
digunakan kembali (reusable code) dan memungkinkan kamu untuk memecah program
menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan lebih mudah dikelola.
Pada dasarnya, fungsi di Python terdiri
dari dua bagian utama yaitu definisi fungsi dan pemanggilan fungsi. Definisi
fungsi berisi kode yang akan dieksekusi saat fungsi dipanggil. Pemanggilan
fungsi adalah saat fungsi dipanggil oleh program utama atau oleh fungsi lain.
Berikut adalah sintaks untuk membuat fungsi di Python:
def nama_fungsi(parameter):
# Blok kode untuk dieksekusi
# saat fungsi dipanggil
return hasil
Penjelasan dari sintaks di atas adalah
sebagai berikut:
- def adalah kata kunci yang digunakan untuk mendefinisikan sebuah fungsi di Python.
- nama_fungsi adalah nama untuk fungsi yang akan dibuat. Nama fungsi harus diawali dengan huruf atau garis bawah (_), dan tidak boleh dimulai dengan angka. Selain itu, nama fungsi juga harus bersifat deskriptif agar mudah dipahami oleh orang lain.
- parameter adalah variabel yang akan digunakan sebagai input untuk fungsi. Parameter dapat diisi dengan nilai default atau diabaikan sama sekali.
- return digunakan untuk mengembalikan nilai dari fungsi kepada program utama atau fungsi lain yang memanggil fungsi tersebut. Jika tidak ada nilai yang dikembalikan, maka fungsi dapat menggunakan kata kunci return tanpa nilai.
Contoh Cara Membuat Fungsi Di Python
Contoh praktis untuk membuat fungsi di Python adalah sebagai berikut:
# Definisikan fungsi untuk menghitung luas lingkaran
def luas_lingkaran(jari_jari):
pi = 3.14
luas = pi * jari_jari**2
return luas
# Panggil fungsi untuk menghitung luas lingkaran dengan jari-jari 5
luas = luas_lingkaran(5)
# Tampilkan hasil perhitungan
print("Luas lingkaran dengan jari-jari 5 adalah", luas)
Pada contoh di atas, kita membuat fungsi
dengan nama luas_lingkaran yang menerima satu parameter yaitu jari_jari. Di
dalam fungsi tersebut, kita menghitung luas lingkaran dengan menggunakan rumus
Ï€r² dan mengembalikan hasil perhitungan tersebut menggunakan kata kunci return.
Kemudian, kita memanggil fungsi tersebut dengan memberikan nilai 5 pada
parameter jari_jari. Hasil perhitungan kemudian disimpan dalam variabel luas
dan ditampilkan ke layar menggunakan fungsi print.
Dalam Python, fungsi dapat digunakan
untuk memecah program menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan lebih mudah
dikelola. Dengan memahami sintaks untuk membuat fungsi di Python, kamu dapat
mengoptimalkan kualitas dan efisiensi kode program.
Pengertian Prosedur Pada Python
Prosedur adalah blok kode yang melakukan
tugas tertentu, tetapi tidak mengembalikan nilai apa pun. Prosedur juga berguna
untuk memecah program menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan lebih mudah
dikelola.
Berikut adalah sintaks untuk membuat prosedur di Python:
def nama_prosedur(parameter):
# Blok kode untuk dieksekusi
# saat prosedur dipanggil
Penjelasan dari sintaks di atas adalah
sebagai berikut:
- def adalah kata kunci yang digunakan untuk mendefinisikan sebuah prosedur di Python.
- nama_prosedur adalah nama untuk prosedur yang akan dibuat. Nama prosedur harus diawali dengan huruf atau garis bawah (_), dan tidak boleh dimulai dengan angka. Selain itu, nama prosedur juga harus bersifat deskriptif agar mudah dipahami oleh orang lain.
- parameter adalah variabel yang akan digunakan sebagai input untuk prosedur. Parameter dapat diisi dengan nilai default atau diabaikan sama sekali.
Contoh Cara Membuat Prosedur Di Python
Contoh praktis untuk membuat prosedur di Python adalah sebagai berikut:
# Definisikan prosedur untuk menampilkan pesan
def tampilkan_pesan(nama):
print("Halo", nama, "selamat datang di program Python!")
# Panggil prosedur untuk menampilkan pesan
tampilkan_pesan("Budi")
Pada contoh di atas, kita membuat
prosedur dengan nama tampilkan_pesan yang menerima satu parameter yaitu nama.
Di dalam prosedur tersebut, kita menampilkan pesan sederhana yang berisi nilai
dari parameter nama menggunakan fungsi print(). Kemudian, kita memanggil
prosedur tersebut dengan memberikan nilai "Budi" pada parameter nama.
Dalam Python, prosedur sangat berguna
untuk melakukan tugas-tugas tertentu yang tidak perlu mengembalikan nilai.
Dengan memahami sintaks dasar untuk membuat prosedur di Python, kamu dapat memecah
program yang dibuat menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan lebih mudah dikelola,
sehingga program dapat diubah atau diperbaiki dengan lebih mudah.
Kesimpulan
Dalam Python, fungsi dan prosedur adalah
dua konsep yang sangat penting. Fungsi digunakan untuk melakukan tugas tertentu
dan mengembalikan nilai, sedangkan prosedur digunakan untuk melakukan tugas tertentu
tanpa mengembalikan nilai. Keduanya sangat berguna dalam pengembangan program
karena dapat membantu memecah program menjadi bagian-bagian yang lebih kecil
dan lebih mudah dikelola.
Untuk membuat fungsi dan prosedur di
Python, kamu harus memahami sintaks dasar dari kedua konsep tersebut. Untuk
membuat fungsi, kamu harus menggunakan kata kunci def dan menyertakan parameter
dan blok kode untuk dieksekusi. Sedangkan untuk membuat prosedur, kamu juga
harus menggunakan kata kunci def, tetapi tanpa pengembalian nilai dan hanya
menggunakan blok kode untuk dieksekusi.
Ketika membuat fungsi dan prosedur,
pastikan kamu memberikan nama yang deskriptif dan mudah dipahami oleh orang
lain. Hal ini akan membantu kamu dan orang lain dalam memahami program yang
dibuat. Dengan menggunakan fungsi dan prosedur dengan benar, kamu dapat
membangun program yang lebih terstruktur, mudah dimengerti, dan mudah
dikembangkan.