Jenis-Jenis Kalender Di Dunia Dan Penjelasannya
Jenis-jenis kalender di dunia |
KakaKiky - Informasi kalender yang kami sampaikan dalam artikel dibawah merupakan informasi yang kami dapatkan dari situs yang khusus membahas kalender www.enkosa.com. Semoga bermanfaat.
Kalender adalah sistem untuk penamaan periode waktu (seperti hari misalnya). Nama-nama ini dikenal sebagai tanggal kalender. Tanggal ini dapat didasarkan pada pergerakan benda langit seperti matahari dan bulan. Jenis Kalender yang digunakan pada umumnya adalah kalender matahari, kalender lunar, kalender lunisolar, dan kalender persetujuan. Berikut Adalah Jenis Jenis Kalender di Dunia
Apa saja jenis jenis kalender di dunia?
Di bawah ini adalah jenis-jenis kalender
yang digunakan oleh Negara-negara dari berbagai belahan dunia:
1. Kalender Qibti
Kalender ini adalah penanggalan pada
Mesir, dan masih digunakan dengan cara rahasia oleh para supernaturalis Islam
di Mesir. Kalender ini memiliki banyak fungsi yaitu untuk mengetahui kapan
seseorang meninggal, lahir, sembuh, dan lain sebagainya.
2. Kalender Jepang
Hingga pada akhir tahun ke-5 periode
Meiji atau sekitar tahun 1872, Jepang masih menggunakan sebuah Kalender Tempō
(Temporeki). Kemudian sejak tahun ke-6 di era Meiji atau 1 Januari 1873 Jepang
sudah mulai menggunakan sistem Kalender Gregorian.
3. Kalender Maya
Kalender Maya adalah sebuah sistem
kalender yang telah disusun oleh sebuah peradaban yang dikenal sebagai suku
Maya. Kalender ini dibuat pada Baktun ke-6 (sekitar 747-353 SM). Masa kejayaan
peradaban Maya yang hidup di semenanjung Yucatan, Amerika Tengah, yang terjadi
sekitar tahun 250-900 Masehi.
Satu siklus dalam sebuah perhitungan
penanggalan ini memiliki sekitar panjang 260 hari yang terbagi di dalam 13
trecena dan juga lamanya waktu untuk setiap trecena adalah 20 hari lamanya.
Meskipun tidak ada kepastian kapan awal hari ke-20 dari penanggalan ini, namun
di dalam buku Chilam Balam terdapat referensi yang mana hari pertama adalah
Imix.
4. Kalender Julian
Dalam kalender Julian, satu tahun
rata-rata didefinisikan sebagai 365,25 hari. Bilangan 365,25 dapat dinyatakan
dalam bentuk (3x365+ 1x366)/4. Karena itu dalam kalender Julian, ada juga tahun
kabisat di setiap 4 tahun. Kalender Julian berlaku dari Kamis, 4 Oktober 1582
Masehi.
5. Kalender Gregorian
Paus Gregorius XIII mengubah setiap
penanggalan Julian dengan menetapkan bahwa pada tanggal setelah Kamis, 4
Oktober 1582 M adalah Jumat, 15 Oktober 1582 M. Dengan demikian, tidak ada
tanggal dari 5-14 Oktober 1582. Sejak 15 Oktober 1582 Masehi, kalender
Gregorian mulai berlaku.
6. Kalender Hijriah
Kalender Hijriah atau di sebut juga
Kalender Islam adalah sebuah kalender yang digunakan oleh seluruh umat Islam,
termasuk dalam menentukan tanggal atau bulan yang telah berkaitan dengan
ibadah, atau hari-hari penting lainnya.
Kalender ini dinamakan Kalender Hijriah,
karena tahun pertama penanggalan ini merupakan tahun terjadinya Hijrah Nabi
Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah yaitu pada tahun 622 M. Di beberapa negara
mayoritas Muslim, Kalender Hijriah juga digunakan sebagai sistem penanggalan
harian.
Kalender Islam menggunakan siklus bulan
sebagai referensi. Dalam Kalender Hijriah, hari atau tanggal dimulai saat
matahari terbenam yang ada di tempat itu. Satu tahun Kalender Hijriah adalah
sekitar 11 hari lebih pendek dari satu tahun kalender Gregorian.
7. Kalender Saka
Kalender Saka adalah kalender yang
berasal dari India. Kalender ini merupakan sebuah kalender syamsiah-kamariah
(candra-solar) atau kalender luni-solar. Era Saka dimulai pada tahun 78 Masehi.
Satu tahun Saka dibagi menjadi dua belas
bulan. Yaitu Srawanamasa, Bhadrawadamasa, Asujimasa, Kartikamasa,
Margasimamasa, Posyamasa, Maghamasa, Phalgunamasa, Cetramasa, Wesakhamasa,
Jyesthamasa, dan Asadhamasa.
8. Kalender Yahudi
Kalender Yahudi atau di sebut juga
Kalender Ibrani adalah kalender yang digunakan oleh semua bangsa Yahudi.
Kalender ini memiliki 12 bulan, yang mana setiap bulan berjumlah 29 atau 30
hari dan sekitar 354 hari setiap tahun.
Kalender Yahudi adalah sebuah kalender
yang tertua yang pernah ditemukan dan disebut Sedar Olam yang dibuat oleh Rabi
Yos ben Halafta. Perhitungan kalender ini berdasarkan pada setiap usia
orang-orang yang tercatat dalam Alkitab dan 6 hari penciptaan.
Demikianlah informasi tentang
Jenis-jenis kalender di Dunia dan penjelasannya. Jika Anda tertarik untuk
mengetahui lebih dalam lagi tentang Kalender, Anda dapat mengunjungi situs
referensi kami di www.enkosa.com.
Terimakasih, semoga bermanfaat!
Aku tergelitik dengan kalender qibti. Padahal suku qibti dulunya mayoritas beragama nasrani. Namun, kalendernya dipakai orang Islam yang notabene agamanya melarang ramalan dll
BalasHapusBaru tau nih kalo jenis kalender ternyata cukup banyak, kirain cuma kalender Hijriyah atau Masehi aja. Nah kalo kalender China itu gimana yak ?? Tahun baru China
BalasHapusBanyak juga ya ternyata jenis2 kalender nih. Aku penasaran sama kalender qibti sih. Itu yg pake orang2 tertentu aja berarti?
BalasHapusKalender Hijriyah dan kalender Georgian berarti nih yang kita pakai sekarang. Mengacu kepada taun Masehi dan tahun Hijriyah.
BalasHapusTernyata selain dua yang dipakai itu, banyak juga sistem kalender lain ya. Terimakasih informasinya
banyak jenisnya ya ternyata, kalau kalender yang umum dipakai di dunia itu kalender Masehi ya kak
BalasHapusCukup lengkap penjelasannya, Kak. Oh, ya. Mungkin kurang Kalender Buddha yang digunakan di Tibet, Kamboja, Laos, Myanmar, India, Sri Lanka, dan Thailand serta di Malaysia, Singapura dan Vietnam oleh penduduk Cina untuk acara keagamaan atau resmi.
BalasHapussaya baru tahu jenis-jenis kalender ini ternyata banyak sekali ya, dan terima kasih atas sharingnya kak, jadi nambah ilmu pengetahuan lagi pagi ini
BalasHapusWidih. Banyak amat ya jenis-jenis kalender. Yang paling familiar ya cuma kalender Hijriyah doang akutu. Astaga. Dasar akuh. Hehehe
BalasHapusPernah dengar penanggalan Mesir, cuma baru engeh kalau itu kalender Qibti namanya. Senang baca jenis kalender ini, jadi menambah wawasan
BalasHapusDi Bali kami masih menggunakan tahun Saka, kak. Tapi penamaan bulannya berbeda dengan tahun Saka India. 1 bulan kalender saka = 35 hari. Biasanya kalender Saka digunakan untuk memperingati hari raya/hari suci, mencari hari baik untuk melakukan upacara termasuk upacara pernikahan, membangun rumah, dan lain-lain.
BalasHapusTermasuk Nyepi juga menjadi tahun baru Saka di Bali
karena penasaran aku klik linknya Enkosa, hehehe. ternyata itu adalah kalender online. wow di bookmark dong, sering butuh kan kalo lupa catat kelahiran keluarga dalam tahun hijriah. atau pengen tahu dalam kalender lain. btw aku penasaran deh dengan Kalender Qibti, baru denger juga. jadi kepo pengen tahu lebih lanjut
BalasHapuskarena penasaran aku klik linknya Enkosa, hehehe. ternyata itu adalah kalender online. wow di bookmark dong, sering butuh kan kalo lupa catat kelahiran keluarga dalam tahun hijriah. atau pengen tahu dalam kalender lain. btw aku penasaran deh dengan Kalender Qibti, baru denger juga. jadi kepo pengen tahu lebih lanjut
BalasHapusWaww ternyata jenis kalender lebih dari satu ya, dan akuu sukaa dengan informasi ini (gusti yeni)
BalasHapusBanyak juga jenis2nya..
BalasHapusTapi yang saya tau cuma Kalender Hijriah, lainnya engga tau.
Ternyata ada banyak sekali kalender di dunia ini ya..
BalasHapusJadi semakin memperkaya perhitungan waktu yang digunakan. Pingin pakai kalender yang panjang dalam setahunnya, hehhe..biar ulang tahunnya terasa lebih lama. Rasanya setahun kok gercep banget yaah..
Ternyata ada banyak banget jenis kalender yha,saya pernah dengar beberapa saja termasuk kalender maya,hijriah dan yahudi. Makin nambah insight lagi deh tentunya tentang jenis kalender dunia nih.
BalasHapusWah, baru tahu ada banyak jenis kalender di dunia dan cara perhitungannya juga ternyata beda. Pengetahuan baru nih. Thanks sudah berbagi informasi ya, Kak
BalasHapus